Bali United dan Borneo FC bermain imbang tanpa gol dalam pertandingan yang sengit di Liga 1 Indonesia. Pertandingan ini tidak hanya menjadi sorotan karena hasil akhirnya yang imbang 0-0, tetapi juga karena kartu merah yang diterima oleh Eber Bessa dari Bali United.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, mempertemukan dua tim dengan ambisi tinggi untuk meraih kemenangan. Namun, meski terdapat beberapa peluang dari kedua tim, tidak ada gol yang tercipta sepanjang pertandingan.
Bali United, yang tampil di hadapan pendukung setianya, berusaha keras untuk mencetak gol pertama. Mereka mengendalikan permainan dengan penguasaan bola yang baik dan serangan-serangan berbahaya. Striker mereka, Ilija Spasojevic, menjadi salah satu pemain yang menciptakan peluang berbahaya, tetapi Borneo FC berhasil menghalau serangan-serangan Bali United.
Di sisi lain, Borneo FC juga tidak bermain sepenuhnya bertahan. Mereka mencoba untuk menyerang dengan serangan balik yang cepat dan menciptakan situasi yang berbahaya di kotak penalti Bali United. Namun, barisan pertahanan Bali United yang solid berhasil menghalangi upaya mereka.
Pertandingan menjadi semakin menarik ketika pada menit ke-65, Eber Bessa dari Bali United mendapatkan kartu merah langsung setelah menginjak kaki pemain lawan. Keputusan wasit untuk memberikan kartu merah tersebut menjadi kontroversial dan memicu protes dari tim Bali United. Meski demikian, mereka harus melanjutkan pertandingan dengan 10 pemain.
Kartu merah tersebut memberikan keuntungan bagi Borneo FC yang mencoba memanfaatkan keunggangan jumlah pemain. Namun, meski bermain dengan sepuluh pemain, Bali United tetap berjuang keras untuk menjaga gawang mereka tetap aman.
Hingga peluit akhir pertandingan ditiup, skor tetap 0-0. Pertandingan ini berlangsung dengan intensitas tinggi dan kedua tim harus puas dengan satu poin yang mereka dapatkan.
Hasil imbang ini tidak banyak mempengaruhi posisi kedua tim di klasemen sementara Liga 1 Indonesia. Bali United tetap berada di papan atas, sementara Borneo FC juga mempertahankan posisinya di paruh atas klasemen.
Meskipun pertandingan ini berakhir tanpa gol, namun pertandingan tersebut tetap memberikan hiburan yang menarik bagi para penggemar sepak bola. Kedua tim telah menunjukkan semangat dan kualitas permainan yang tinggi. Pertandingan ini juga menjadi pengingat bahwa dalam sepak bola, segalanya bisa terjadi, termasuk keputusan wasit yang kontroversial yang dapat mengubah jalannya pertandingan.